Sayuran segar adalah salah satu kunci utama dalam menjaga pola makan sehat dan seimbang. Namun, terkadang kita sering kesulitan dalam memilih dan menyimpan sayuran segar dengan benar. Oleh karena itu, kali ini kita akan membahas beberapa tips memilih dan menyimpan sayuran segar terbaru dengan benar.
Pertama-tama, ketika memilih sayuran segar, pastikan untuk memperhatikan tanda-tanda kesegaran. Menurut ahli gizi, dr. Citra Wijaya, “Sayuran segar biasanya memiliki warna yang cerah, tekstur yang kenyal, dan aroma yang segar. Hindari memilih sayuran yang layu atau sudah mulai berubah warna.”
Selain itu, perhatikan juga bentuk dan ukuran sayuran. Menurut pakar pertanian, Budi Santoso, “Sayuran yang memiliki bentuk dan ukuran yang seragam cenderung lebih segar dan berkualitas baik. Hindari sayuran yang terlalu besar atau terlalu kecil.”
Kedua, setelah memilih sayuran segar, penting untuk menyimpannya dengan benar agar tetap segar lebih lama. Menurut chef terkenal, Ani Susanti, “Sayuran seperti brokoli dan wortel sebaiknya disimpan di kulkas dalam kantong plastik berlubang agar tetap segar. Sedangkan sayuran berdaun seperti bayam dan selada sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup dengan tisu basah di bagian bawahnya.”
Selain itu, hindari menyimpan sayuran bersama buah-buahan yang menghasilkan gas etilen seperti pisang dan apel, karena dapat mempercepat proses pematangan sayuran. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Departemen Pertanian, “Paparan gas etilen dapat mempercepat proses penuaan dan kerusakan pada sayuran.”
Dengan mengikuti tips memilih dan menyimpan sayuran segar terbaru dengan benar, kita dapat menjaga kualitas dan kesegaran sayuran sehingga tetap bermanfaat bagi kesehatan tubuh kita. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat mencoba!